kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

5 Negara konsumen terigu terbesar di Dunia


Sabtu, 08 April 2017 / 12:00 WIB
5 Negara konsumen terigu terbesar di Dunia


Reporter: Deni Riaddy | Editor: Deni RIaddy

Tepung terigu adalah tepung gandum yang diduga usia tanaman gandum ini sudah ada sejak 6.700 tahun Sebelum Masehi. Kini, tepung terigu digunakan sebagai bahan makanan pokok di banyak negara di dunia, termasuk di Indonesia. Tepung terigu sangat praktis digunakan, sehingga diminati banyak orang dan ketersediaan terigu juga sangat banyak dan mudah didapatkan di pasaran. Berikut ini 5 negara dengan konsumsi terigu terbanyak di dunia versi Kontan.

Catatan: Menurut statista.com, ada satu konsumen tertinggi dalam daftar ini, Uni Eropa, yang tidak dimasukan, karena Uni Eropa merupakan gabungan 27 negara. 

Negara : Pakistan
Luas wilayah : 881.913 km2
Jumlah Penduduk : 201.995.540 orang (est. 2016)
Konsumsi tahun 2016 : 24,5 juta metrik ton
Keterangan : - Pakistan memproduksi tepung terigu  dalam volume besar, agar bisa memenuhi kebutuhan makan masyarakatnya. Bukan hanya untuk kebutuhan dalam negeri, Pakistan juga mengekspopr sekitar satu juta ton tepung setiap tahunnya. Ini dimungkinkan karena Pakistan disokong oleh tidak kurang dari 1.000 parbik terigu yang ada.
    - Semua pabrik yang memproduksi tepung terigu di Pakistan dimiliki oleh swasta. Tak ada satu pun milik pemerintah. Ini mengindikasikan bahwa  pabrik-pabrik ini hanya mengoperasikan setengah dari kapasitasnya. Sementara pabrik di Punjab dikonsumsi untuk pabrik roti. Di Pakistan masih banyak terdapat pabrik dengan menggunakan batu penggiling yang diperasikan menggunakan tenaga air.
Sumber Foto : par.net.pk

Negara : Amerika Serikat
Luas wilayah : 9.826.675 km2
Jumlah Penduduk : 321.034.355 orang (2015)
Konsumsi tahun 2016 : 32,6 juta metrik ton
Keterangan : - Sejarah tepung terigu Amerika ditandai dengan berdirinya pabrik penggilingan tepung pada tahun 1700-an. Didirikan oleh seorang warga asal Inggris. Selanjutnya pertumbuhan penduduk dan perluasan tanaman gandum membutuhkan pabrik penggilingan tepung terigu yang besar pula. Pada 1860 Rochester NY menemukan terigu putih yang sangat halus yang berasal dari kebun gandum di Lembah Genesee, Saint Louise dan Milwaukee. Dikenal dengan gandum musim dingin yang merah dan lembut. 
    - Hingga kini, konsumsi gandum Amerika tetap didominasi untuk kebutuhan makanan utama seperti roti, bagelen, pizza, macaroni, serta jenis makanan lainnya. Kebutuhan tepung terigu di Amerika nyaris merata di hampir setiap negara bagian. Semua kebutuhan terigu Amerika bisa terpenuhi oleh produksi dalam negerinya sendiri.
Sumber Foto : sanantonio.gov

Negara : Rusia
Luas wilayah : 17.098.242 km2
Jumlah Penduduk : 146.583.630 orang (2015)
Konsumsi tahun 2016 : 35,5 juta metrik ton
Keterangan : - Rusia memiliki luas lahan yang lebih besar disbanding negara lainnya di dunia dan menjadi salah satu produsen gandum paling penting di dunia. Demikian pula dalam hal tepung terigu.  Iklim yang tidak menentu bahkan cenderung berubah ekstrim serta masalah logistik yang masih belum terpecahkan menjadi penentu dalam produksi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi tepung terigu dalam negeri
    - Memanen gandum yang bijinya buruk, pernah dialamai Rusia pada 2010 lalu. Akibatnya industri penggilingan tepung terigu yang biasanya membeli gandum dari petani, harus mengoreksi harga. Pengaruhnya tentu saja sangat terasa pada industry makanan seperti roti dan pasta. Sampai akhirnya turun tangan pemerintah menyelesaikan masalah terigu ini. Pemerintah Rusia awalnya hanya menargetkan produksi terigu sesuai kebutuhan konsumsi dalam negeri dan ternyata berhasil sampai sekarang.
Sumber Foto : rt.com

Negara : India
Luas wilayah : 3.287.590 km2
Jumlah Penduduk : 1.274.590.000 orang (2015)
Konsumsi tahun 2016 : 93,7 juta metrik ton
Keterangan : - Tepung terigu India dikonsumsi untuk keperluan rumah tangga, terutama campuran pembuat makanan. Meningkatnya jumlah penduduk wanita India, rupanya sangat berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kebutuhan tepung terigu India.  Bahkan menurut perkiraan IKON, konsumsi tepung terigu India sepuluh tahun yang akan datang akan meningkat dua kali lipat. 
    - Terigu dalam kemasan, mayoritas dikonsumsi oleh orang kota di India. Para pekerja, para lajang, keluarga inti dan mereka yang sadar akan nilai kesehatan serta kandungan gizi dari terigu. Sedangkan di pedesaan India, masyarakat mengkonsumsi tepung terigu dengan alasan memenuhi kebutuhan dasar gizi, kepraktisan dan menghemat waktu dalam mengolahnya. 
Sumber Foto : in.reuters.com

Negara : China
Luas wilayah : 9.596.961 km2
Jumlah Penduduk : 1.372.820.000 orang (2015)
Konsumsi tahun 2016 : 124,0 juta metrik ton
Keterangan : - Cina adalah produsen gandum terbesar di dunia dengan produksi tahun 2016 lalu sebesar 129 juta metrik ton, tapi sekaligus juga konsumen tepung terigu terbesar di dunia, yakni 124 juta metrik ton per tahun. Kebutuhan  tepung terigu Cina  tercukupi oleh produksi dalam negerinya. Malah sisa konsumsi dalam negerinya, diekspor ke berbagai negara di dunia, termasuk ke Indonesia. 
    - Hampir semua jenis makanan tradisional Cina menggunakan bahan tepung terigu, seperti mie, pangsit, kue, roti kukus dan sebagainya. Makanan-makan tradisional Cina ini bukan saja popular di dalam negerinya, tetapi juga diburu konsumen di berbagai negara di dunia.
Sumber Foto : zanhuangwang.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×