Reporter: Deni Riaddy | Editor: Deni RIaddy
Hukuman mati, bagi sebagian negara sudah dihapuskan dari Undang-undangnya. Sebagai gantinya, para penjahat yang melakukan kejahatan berat biasanya dihukum dengan hukuman penjara yang sangat lama, hingga mencapai ribuan tahun. Biasanya hukuman hingga ribuan tahun ini berlaku untuk para pembunuh, pedofil atau teroris. Anehnya, rekor hukuman terlama yang tercatat dalam sejarah dunia, justru dijatuhkan pengadilan kepada seorang pengantar surat, pegawai pos yang karena kelalaiannya mengirim surat hingga dijatuhi hukuman terlama. Berikut 5 hukuman penjara terlama di dunia versi Kontan.
Nama | : | Allan Wayne McLaurin Jr. |
Negara Asal | : | Oklahoma |
Pengadilan | : | Tulsa County, Amerika |
Jenis Kejahatan | : | Serentetan perkosaan |
Tanggal Putusan | : | 01 Oktober 1993 |
Lama Hukuman | : | 21.500 tahun |
Keterangan | : | - Setelah melakukan serentetan pemerkosaan, Allan Wayne McLaurin dihukum penjara selama 21.250 tahun. Ia didakwa atas tuduhan pemerkosaan, sodomi, penculikan, penyerangan dengan senjata berbahaya, perampokan, dan pencurian. |
- Hukuman ini jauh melebihi batas hukuman yang ditetapkan di Tulsa County yang membatasi ‘hanya’ selama 1.000 tahun untuk memastikan para penjahat berbahaya di kota itu tidak akan menghirup udara bebas lagi. | ||
- McLaurin mengajukan banding atas tuntutan yang ia hadapi. Hakim pun mengurangi masa hukumannya sebanyak 500 tahun. Tapi tetap saja, ia harus menghabiskan 20.750 tahun di dalam penjara. | ||
Sumber Foto | : | tulsaworld.com |
Nama | : | Charles Scott Robinson |
Negara Asal | : | Oklahoma |
Pengadilan | : | Oklahoma City, Amerika Serikat |
Jenis Kejahatan | : | Pedofilia |
Tanggal Putusan | : | 23 Desember 1994 |
Lama Hukuman | : | 30.000 tahun |
Keterangan | : | - Di balik jeruji besi ada peraturan tertulis yang disetujui oleh para narapidana, demikian pula di masyarakat umum, bahwa janganlah menyentuh anak-anak. Tidak heran kalau akhirnya Hakim Distrik Dan Owens mengganjar Charles Scott Robinson, seorang pedofil dari Oklahoma yang memangsa 6 anak ini diganjar 30 tahun penjara. |
- Hitungannya adalah untuk setiap anak yang menjadi korbannya, ia dikenakan hukuman 5.000 tahun. Jadi untuk 6 anak yang menjadi korbannya, Charles Scott mendapat akumulasi hukuman selama 30.000 tahun. Dengan hukuman ini, diharapkan ia akan berada di penjara seumur hidupnya. Sehingga masyarakat yang ada di Oklahoma akan tenang. | ||
- Sebelumnya, Charles Scott sering melakukan kejahatan tanpa kekerasan. Seperti perampokan, pencurian, menyembunyikan barang curian dan kepemilikan barang curian. Tetapi kejahatan seksual terhadap anak-anak dinilai sebagai kejahatan paling berat. | ||
Sumber Foto | : | emqn.com |
Nama | : | Otman el-Gnaoui |
Negara Asal | : | Maroko |
Pengadilan | : | Madrid, Spanyol |
Jenis Kejahatan | : | Terorisme |
Tanggal Putusan | : | 1 November 2007 |
Lama Hukuman | : | 40.000 tahun |
Keterangan | : | - Othman El Gnaooui bersama dengan Pria maroko lainnya yaitu Jamal Zougam, adalah pemimpin teroris yang dijuluki “The Angel”. Pada bulan Februari 2004, aksinya menebar maut mengguncangkan dunia. Melakukan pemboman kereta komuter di Madrid, Spanyol. Aksi teroris ini menewaskan 191 penumpang kereta. |
- Othman yang saat itu berusia 32 tahun adalah pemimpin Alqaida yang memiliki hubungan dengan kaum radikal di Inggris. Menurut para peneliti di Spanyol, tindakan pengeboman yang ia lakukan bersama kelompoknya ini adalah aksi balas dendam terhadap kehadiran pasukan Spanyol di Irak dan Afghanistan. | ||
- Setelah pesidangan panjang, akhirnya pada November 2007, Hakim dan Juri yang mewakili kemarahan masyarakat, akhirnya menjatuhkan hukuman penjara kepada Othman selama 40.000 tahun. Sedangkan 21 teroris lainnya dihukum ribuan tahun. | ||
Sumber Foto | : | elmundo.es |
Nama | : | Mae Chamoy Thipyaso |
Negara Asal | : | Thailand |
Pengadilan | : | Thailand |
Jenis Kejahatan | : | Penipuan bisnis investasi |
Tanggal Putusan | : | 27 Juli 1989 |
Lama Hukuman | : | 141.078 tahun |
Keterangan | : | - Chamoy Thipyaso adalah seorang karyawan Petroleum Authority of Thailand, sedangkan suaminya adalah seorang pejabat tinggi di Royal Air Force. Bagi seorang Chamoy, kedekatan kepada dua lembaga tersebut adalah peluang usaha yang sangat menjanjikan. |
- Maka dibentuklah sebuah usaha investasi yang peruntukan uangnya ada kaitannya dengan perminyakan. Karena koneksi ke perusahaan minyak dan kedekatan dengan dukungan militer aalah kekuatan besar. Maka bisnis investasinya ini berhasil menggaet 16.231 investordari kalangan militer dan para pejabat tinggi negara, termasuk dari keluarga kerajaan. Dana yang terhimpun pun bernilai sekitar US$ 200 – 300 juta. | ||
- Skema Piramida yang dikenalkan Chamoy ini ternyata hanya penipuan berkedok bisnis. Mengingat bahwa yang menjadi investornya mayoritas dari kalangan militer dan para pejabat tinggi negara, kejahatan Chamoy ini diangap sangat serius. Pada tahun 1989, Chamoy berikut 7 anak buahnya kemudian dijatuhi penjara selama 141.078 tahun. | ||
Sumber Foto | : | myanmar24h.com |
Nama | : | Gabriel March Grandos |
Negara Asal | : | Spanyol |
Pengadilan | : | Palma de Mallorca, Spanyol |
Jenis Kejahatan | : | Kelalaian pengantar surat |
Tanggal Putusan | : | 11 Maret 1972 |
Lama Hukuman | : | 384.912 tahun |
Keterangan | : | - Di sebuiah pengadilan di Palma De Mallorca, Spanyol, pada tanggal 11 Maret 1972, Gabriel March Grandos, seorang pemuda berusia 22 tahun yang kesehariannya bekerja sebagai pegawai pos, oleh hakim dan juri, ia dijatuhi hukuman 384.192 tahun. |
- Hukuman tersebut dijatuhkan, karena Gabriel bersalah dan lalai tidak mengirimkan surat yang berjumlah 42.768 pucuk. Tidak diragukan lagi, petugas pengantar surat tentu sangat penting sehingga pengadilan Spanyol menilai kalau kelalaian tugas Gabril dikategorikan sebagai penipuan besar. | ||
- Angka hukuman tersebut tentu tidak asal sebut, dasarnya adalah setiap surat yang tidak sampai nilai hukumannya 9 tahun penjara. Jadi apabila dihitung ada 42.768 surat kali 9 tahun, hasilnya adalah putusan hukuman penjara tersebut. Gabril diperkirakan bebas pada tahun 130.317 kelak. | ||
Sumber Foto | : | framar.bg |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News